SARANG SERIGALA - Seperti yang kita ketahui bersama, Internet di Indonesia sudah menjadi suatu kebutuhan sehari-hari bagi banyak orang. Bahkan dalam sehari, banyak survei yang mengatakan bahwa kita lebih banyak menghabiskan waktu untuk aktivitas Internet. Namun nampaknya pertumbuhan Internet yang meningkat ini juga dibarengi oleh peningkatan Cyber Crime.
Ketua Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII) RUDI LUMANTO mengatakan, jumlah pengguna Internet melonjak hingga 2.600 persen dalam 10 tahun terakhir, yaitu dari 2 juta orang pada 2000 menjadi 63 juta pada 2012.
"Dari survey sejumlah lembaga internasional seperti Bielsen, BCG, dan Yahoo, jumlah pengguna Internet di Indonesia akan melonjak hingga 146 juta orang pada 2015,"
ucap Rudi.
Rudi juga mengatakan bahwa masyarakat dulu menggunakan Internet hanya untuk komunikasi saja, tetapi sekarang sudah mulai masuk ke transaksi digital yang sangat rentan dengan serangan Cyber Crime dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Bedasarkan data dari ID-SIRTII, tercatat bahwa sepanjang 2012, terdapat 39,9 juta serangan kepada situs-situs dan infrastruktur TI di Indonesia.
Tidak tanggung-tanggung, dalam sehari serangannya bisa mencapai 110 ribu serangan, 82% dari serangan tersebut berupa :
- SQL
- sisanya DNS
- Web Base
- Windows Base.
"Yang menarik, sebanyak 65 persen atau 79 ribu serangan berasal dari Indonesia sendiri, dan hanya sedikit sekali yang dari luar negeri,"
lanjut Rudi.
Kita sebagai pengguna Internet pastinya tidak ingin menjadi korban dari Cyber Crime, untuk itu kita patut waspada dalam mengunjungi website yang tidak kita kenal atau meng-klik link yang mencurigakan.
Selain itu jangan lupa lengkapi perangkat kita dengan antivirus andalan untuk membantu kita dalam mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
pertumbuhan internet dan cyber crime terus meningkat